Minggu, 28 Oktober 2012

Makna takwa



Takwa merupakan kata yang sangat popular kita dengarkan, namun belum tentu popular dalam kehidupan dan pengamalan keseharian kita. Artinya belim tentu banyak diamalkan dalamkehidupansehari-hari walaupun kata takwa sudah sering kita dengarkan.” Takwa” dilihat dari segi bahasa berarti “menghindar”. Menghindar dari larangan allah, mengindar dari hal-hal yang membuat allah murka dan menghindar dari ancaman allah.
Hal ini dapat dicontohkan yaitu, sutau ketika ,seseorang bertanya kepada temannya, bagaimana jika kamu nberjalan dijalan yang peuh duri dan lembah yang curam, maka temannya pun menjawab,aku akan berjalan dengan sangat hati2….
 Hal ini identik  juga dengan takwa. Bertakwa itu jangan sampai terkena duri dan jatuh dalam jurang yang curam…
Takwa ada dua macam, yaitu takwa duniawi dan takwa ukhrawi. Semisal,,,,takwa duniawi, allah melarang jangan makan makanan yang kotor (haramàbabi) karena dapat menimbulkan penyakit, maka orang yang takwa tidak akan memakannya. Allah melarang orang malas karena orang yang malas bisa jatuh miskin dan melarat sehingga tak bisa melaksanakan sedekah dan bahkan haji, maka orang yang takwa akan bekerja keras. Sedangkan takwa ukhrawi berhubungan dengan ibadah sholat yang kita kerjakan sehari-hari. Sholat akan mendapatkan ganjaran di akhirat dan didunia akan mendapatkan ketenagan jiwa, orang yang takwa akan melaksanakan sholatnya dengan ikhlas.
Takwa merupakan segala sesuatu yang menggambarkan kebajkan. Di dalam al quran banyak disebutkan mengenai ketakwaan dan bagaimana cara meraih ketakwaan tersebut.
Takwa di dalam al qur’an disjelaskan yaitu menempatkan sesuatu pada tempatnya.
Takwa adalah memberikan orang lain haknya dengan cara memberi jalan dan waktu yang sesingkat-singkatya. Memaafkan itu adalah jalan paling dekat untuk meraih takwa. Dengan cara melupakan kesalahan seseorang dan mengingatkan akan kebaikan orang tersebut sehingga dengan demikian akan memberikan kedudukan yang baik terhadap orang yang mau memaafkan kesalahan orang lain.
Orang yang bertakwa adalah orang-orang yang mengagungkan lambang takwa dan lambang agama. Allah menjanjikan bagi siapa yang bertakwa kepada allah maka setiap permasalahn yang menimpanya akan dipermudah jalannya,
وَمَن يَتَّقِ اللهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا
Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. (Q.s. ath Thalaq: 2).
Juga firman-Nya,
وَمَن يَتَّقِ اللهَ يَجْعَل لَّهُ مِنْ أَمْرِهِ يُسْرًا
Dan barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya. (Q.s. ath Thalaq: 4).

 memberikan riski yang tidak disangka-sangka dan akan diampuni dosanya.
وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لا يَحْتَسِبُ وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا
"Dan memberinya rejeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu." – (QS.65:3)
orang yang bertakwa adalah orang yang apabila mendapat untung akan bersyukur, bila mendapat musibah akan sabar dan bila bila ditegur  atas kesalahannya akan menyesal. Demikianlah makna takwa yang perlu kita populerkan dalam kehidupan sehari-hari…..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar